KebudayaanMerupakan Karakter Dan Jati Diri Bagi Setiap Bangsa. Bangsa Indonesia Memiliki Keragaman Seni Budaya, Terutama Dalam Bentuk Tarian Yang Tersebar Di Seluruh Pelosok Tanah Air, Yakni Dari Sabang Sampai Merauke, Dari Miangas Sampai Rote Dengan Keunikan Dan Identitasnya. Tari-tarian Itu Akan Lebih Menarik Apabila Dipentaskan Secara Kolosal. Kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa1. Kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa2. kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsamakna JATI DIRI pada kalimat diatas adalah...​3. apa yang dimaksud dengan pengertian budaya lokal sebagai penguat karakter dan jati diri bangsa?4. budaya nasional adalah budaya yang dihasilkan oleh masyarakat bangsa tersebut sejak zaman dahulu hingga saat ini memiliki kekhasan dan dapat menciptakan satu jati diri bangsa Berikut ini adalah contoh hasil budaya yang dapat menciptakan jati diri bangsa adalah​5. mengendapkan jati diri bangsa dalam upaya membangun karakter bangsa untuk menuju negara maju6. mengapa kebudayaan nasional merupakan jati diri bangsa 7. Bagaimana cara membentuk karakter jati diri bangsa indonesia yang kuat?8. bagaimana relevansi film "kembali kepada karakter dan jati diri bangsa" dengan pancasila sebagai identitas bangsa indonesia?​9. 4 Bagaimana relevansi film "KEMBALI PADA KARAKTER DAN JATI DIRI BANGSA" dengan Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia?​10. 24. Memelihara budaya nasional sebagai jati bangsa adalah penting karena jati diri suatu bangsa merupakan ...​ 1. Kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsaJawabanindonesiaPenjelasanmaaf klo slh yaJawabanIndonesia itu jawabannya semoga membantu ya ❤ 2. kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsamakna JATI DIRI pada kalimat diatas adalah...​Jati diri maksudnya diri kita sendirijati diri dalam konteks kalimat tsb berarti, ciri khas yang sebenarnya pasti ada dalam bangsasmg membantu 3. apa yang dimaksud dengan pengertian budaya lokal sebagai penguat karakter dan jati diri bangsa?budaya lokal adal ciri khas dari budaya tersebut yang berupa penggambaran nilai jiwa daerah kedalam suatu budaya yang memiliki nilai seni serta karakteristik seni 4. budaya nasional adalah budaya yang dihasilkan oleh masyarakat bangsa tersebut sejak zaman dahulu hingga saat ini memiliki kekhasan dan dapat menciptakan satu jati diri bangsa Berikut ini adalah contoh hasil budaya yang dapat menciptakan jati diri bangsa adalah​Jawabannumpang poin ya bngPenjelasannumpangmungkin budaya mencintai dan memakai produk2 dalam negeriselalu menjunjung kebudayaan daerah masing2 sejahtera, adil,dan makmur 6. mengapa kebudayaan nasional merupakan jati diri bangsa kebudayaan nasional adalah suatu karakteristik tersendiri yang belum tentu dimiliki oleh bangsa lain, bentuk kongkrit dari karakter sebuah bangsa sendiri adalah Budaya, semakin kaya suatu bangsa akan budaya semakin kental pula karakter dan pondasi Bangsa terima kasih dan jadikan ini sebagai jawaban terbaik ya, teman? -semoga membantu -by gusgina 7. Bagaimana cara membentuk karakter jati diri bangsa indonesia yang kuat? *tidak terlalu mengikuti ciri khas orang barat *tidak bersifat komsutif *menunjukkan ciri khas Indonesia dan konsisten dalam perkembangan zaman 8. bagaimana relevansi film "kembali kepada karakter dan jati diri bangsa" dengan pancasila sebagai identitas bangsa indonesia?​Relevansi film "Kembali Kepada Karakter dan Jati Diri Bangsa" dengan Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia adalah dalam film tersebut menekankan pentingnya Pancasila sebagai landasan bagi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Sebab tanpa berpijak pada Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia, masyarakat yang memiliki keanekaragaman akan mudah terpecah belah. Pembahasan Film berjudul Kembali Kepada Karakter dan Jati Diri Bangsa merupakan film dokumenter yang membahas tentang pentingnya kembali pada karakter dan jati diri bangsa Indonesia yaitu Pancasila. Film ini juga menyoroti, terkadang ada beberapa pihak yang tidak memahami bahkan mengingkari pentingnya Pancasila sebagai identitas bangsa. Dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, maka masyarakat Indonesia dapat hidup dengan damai, aman dan tentram, sehingga bisa bekerja dan berkarya dengan leluasa. Lima sila Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal ika sudah cukup menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dari sabang sampai merauke. Pelajari lebih lanjut Materi tentang Pancasila sebagai identitas nasional tentang upaya menghindari perpecahan di masyarakat tentang manfaat persatuan dan kesatuan jawaban Kelas Sekolah Menengah Atas Mata pelajaran PPKNBab 4 - Pancasila dan UUD Negara RI tahun 1945Kode 9. 4 Bagaimana relevansi film "KEMBALI PADA KARAKTER DAN JATI DIRI BANGSA" dengan Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia?​Jawaban Sebuah dokumentasi Arsip Nasional Republik Indonesia mengenai jati diri bangsa Indonesia yang tergambar dalam segala aspek kehidupan mulai dari kepemudaan, sosial, budaya, pendidikan, ilmu pengetahuan, dan politik. 10. 24. Memelihara budaya nasional sebagai jati bangsa adalah penting karena jati diri suatu bangsa merupakan ...​Jawabansuatu ciri khas negara tersebut agar menjadi negara yg dikenal dengan negara lainnyaJawabanbagian yang tidak bisa dipisahkan oleh bangsa nyaPenjelasankarena memihara budaya nasional sebagai jati merupakan hal yang penting bagi bangsa indonesia oleh karena itu maka tidak bisa di pisahkan oleh bangsa그게 다야

Agaridentitas nasional tidak lunutr dan menimbulkan berbagai macam persoalan. Identitas nasional itu sendiri merupakan jati diri dari setiap bangsa. Maka dari itu identitas nasional wajib untuk dipelajari dan juga diterapkan di kehidupan sehari-hari. Agar terciptanya masyarakat yang memiliki sikap sadar atas segala kekeliruan yang terjadi.

Materi kebudayaan perlu kita pelajari mulai dari pengertian, unsur, wujud, fungsi, ciri, dan contohnya karena negara kita sangat kaya akan benar, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki beraneka ragam kebudayaan, seperti upacara ngaben dari Bali, tanam sasi dari Merauke, dan masih banyak – kebudayaan tersebut ada karena memiliki fungsi sebagai ciri khas dan identitas dari suatu Kebudayaan Secara UmumPengertian Kebudayaan Menurut Para Ahli7 Unsur KebudayaanWujud KebudayaanFungsi KebudayaanCiri Ciri KebudayaanCiri Kebudayaan Secara UmumCiri Kebudayaan DaerahCiri Kebudayaan NasionalContoh Kebudayaan Indonesia1. Reog Ponorogo2. Midodareni3. Tari Sajojo4. Batik5. Rumoh AcehContoh Soal KebudayaanTanya JawabPengertian Kebudayaan Secara UmumKebudayaan atau budaya berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah yang diartikan sebagai budi atau akal lain dari kata budaya adalah kultur. Kultur sendiri berasal dari bahasa Inggris yaitu culture dan bahasa Latin yaitu ini sangat erat kaitannya dengan masyarakat. Sebenarnya apakah kebudayaan itu ? Mari simak lebih lanjut di artikel adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan manusia. Meliputi gagasan atau ide manusia, sehingga di dalam kehidupan sehari – hari, kebudayaan itu memiliki sifat perwujudan dari kebudayaan itu sendiri adalah benda – benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang tersebut berupa perilaku, bahasa, organisasi sosial, alat – alat untuk hidup, religi, seni, dan masih banyak itu bertujuan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan Kebudayaan Menurut Para AhliSupaya anda lebih memahami kebudayaan, maka akan kami sampaikan definisi kebudayaan menurut para ahli, diantaranya adalah sebagai berikut ini 1. Ki Hajar DewantaraKi Hajar Dewantara mengemukakan bahwa kebudayaan adalah buah budi dari manusia, yang merupakan hasil dari 2 pengaruh besar yaitu alam dan kodrat Melville J. Herskovits dan Bronislaw MalinowskiMelville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa kebudayaan adalah Cultural Determinism adalah segala sesuatu yang terdapat di dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan masyarakat itu KoentjaraningratKoentjaraningrat mengemukakan bahwa kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dimiliki manusia dengan HerskovitsHerskovits memandang kebudayaan itu sebagai sesuatu yang diwariskan atau turun temurun dari satu generasi ke generasi yang tersebut disebut sebagai M. Selamet RiyadiM. Selamet Riyadi mengemukakan bahwa kebudaya adalah suatu bentuk rasa cinta dan kasih sayang dari nenek moyang kita yang diwariskan kepada seluruh membahas pengertian kebudayaan, mari lanjut ke 7 unsur kebudayaan yang dikemukakan oleh Koentjaraningrat seorang guru besar antropologi Universitas Indonesia, yaitu 1. BahasaBahasa menjadi alat perantara yang paling utama untuk meneruskan atau mengadaptasikan sebuah sendiri adalah suatu pengucapan yang indah di dalam elemen kebudayaan. Terdapat dua bentuk bahasa yaitu lisan dan Sistem PengetahuanSistem pengetahuan meliputi tentang kondisi alam yang ada disekeliling manusia dan sifat – sifat dari peralatan yang sistem pengetahuan adalah ruang pengetahuan tentang alam sekitar seperti flora dan fauna, waktu, ruang dan bilangan, sifat – sifat dan tingkah laku sesama manusia, serta tubuh Sistem Mata Pencaharian HidupSistem ini merupakan segala usaha yang dilakukan manusia dalam mendapatkan barang dan jasa yang mereka dari sistem ini adalah perdagangan, pertanian, perikanan, peternakan, bercocok tanam, berburu dan mengumpulakan makanan, serta masih banyak Sistem Kemasyarakatan atau Organisasi SosialSistem ini merupakan kegiatan sekelompok masyarakat yang anggotanya merasa menyatu dengan dari sistem ini adalah perkumpulan, asosiasi, kekerabatan, sistem kenegaraan, dan sistem kesatuan Sistem Peralatan Hidup dan TeknologiSistem ini merupakan jumlah keseluruhan teknik yang dimiliki oleh para anggota dari suatu ini meliputi keseluruhan dari cara bertindak dan berbuat dalam cara mengumpulkan bahan – bahan mentah, kemudian di proses untuk dibuat menjadi alat kerja. Seperti pakaian, perumahan, alat penyimpanan, alat transportasi, dan kebutuhan lain yang berupa benda teknologi yang paling menonjol adalah kebudayaan fisik yang meliputi, alat – alat produksi, senjata, wadah, alat – alat transportasi, makanan dan minuman, pakaian dan perhiasan, serta tempat berlindung dan Sistem ReligiSistem ini merupakan suatu keyakinan dari masing – masing masyarakat dalam praktek keagamaan yang berhubungan dengan hal – hal yang suci dan tidak terjangkau oleh akal dari sistem ini adalah upacara keagaman, komunikasi kemagamaan, sistem kepercayaan, serta sistem nilai dan pandangan KesenianKesenian merupakan segala hasrat manusia terhadap keindahan yang timbul dari imajinasi dan kreatifitas manusia itu sendiri dan dapat memberikan kepuasan batin terbagi kedalam 3 garis besar yaitu seni rupa, seni suara, dan seni KebudayaanKebudayaan sendiri berbentuk abstrak dan tidak memiliki wujud yang nyata atau konkret seperti sesuatu yang dapat dilihat dan hanya ada di dalam alam pikiran manusia yang bersangkutan dengan hanyalah ide, pandangan hidup, peraturan atau norma yang dianut oleh para anggota Koentjaraningrat, wujud kebudayaan dibagi ke dalam 3 wujud, yaitu Wujud kebudayaan hanyalah ide atau gagasan yang bersifat abstrak, karena hanya ada di dalam alam pikiran masing – masing kebudayaan adalah tingkah laku dan perbuatan kebudayaan adalah hasil dari perbuatan manusia, seperti benda – benda yang dihasilkan dari ide atau gagasan manusia itu sendiri yang disebut kebudayaan menurut J. J. Hoenigman, wujud kebudayaan dibedakan menjadi 3 wujud, yaitu Gagasan atau wujud ideal; wujudnya adalah ide – ide, gagasan, peraturan, nilai – nilai, norma – norma, dan lain sebagainya yang terletak di dalam kepala setiap manusia yang dituangkan secara lisan maupun atau tindakan; wujudnya berupa tindakan manusia dari suatu gagasan maupun ide. Seperti aktivitas manusia saling berinteraksi, bergaul, dan lain atau karya; wujudnya berupa benda yang dapat dilihat dan diraba yang merupakan hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya dari KebudayaanKebudayaan ada pasti memiliki fungsi, diantaranya adalah sebagai berikut ini Sebagai pedoman hidup dalam berperilaku. Hal ini diwujudkan dalam bentuk nilai, norma, maupun hukum yang akan terus diturunkan dari generasi ke generasi shared culture.Sebegai alat atau media yang membantu kelangsungan hidup manusia, yang diwujudkan dalam penciptaan control sosial atau tata tertib bagi kehidupan pedoman hubungan antara manusia dengan pendorang perubahan dalam kehidupan pemenuh kebutuhan manusia. Karena dengan bercocok tanam, pertanian, perdagangan, dan lain sebagainya manusia dapat memenuhi kebutuhan Ciri KebudayaanCiri – ciri kebudayaan dibagi menjadi 3, yaitu Ciri Kebudayaan Secara UmumSecara umum kebudayaan memiliki ciri – ciri sebagai berikut ini Kebudayaan dapat diwariskanKebudayaan dapat dipelajariKebudayaan dapat berubahKebudayaan hidup dan berkembang dalam masyarakatKebudayaan bersifat terintegrasiCiri Kebudayaan DaerahUntuk kebudayaan daerah memiliki ciri – ciri sebagai berikut ini Bersifat kedaerahanMemiliki adat istiadatTerdapat peninggalan sejarahAdanya unsur kepercayaanTerdapat bahasa dan seni khas daerahDianut oleh penduduk dalam daerah tersebutTerdiri dari unsur kebudayaan tradisional dan kebudayaan asliCiri Kebudayaan NasionalSedangkan untuk kebudayaan nasional memiliki ciri – ciri sebagai berikut ini Terdapat unsur – unsur yang bisa menyatukan bangsaAdanya unsur budaya daerah yang diakui secara nasionalMencerminkan kehidupan bangsaKebanggaan seluruh rakyat IndonesiaContoh Kebudayaan IndonesiaKebudayaan yang ada di Indonesia sangat beraneka ragam, diantaranya adalah sebagai berikut ini 1. Reog PonorogoReog Ponorogo adalah tarian tradisional yang ditarikan di alam terbuka dan memiliki fungsi untuk menghibur ini mengandung unsur magis, penari utama adalah orang berkepala singa yang dihias bulu merak, ditambah beberapa penari bertopeng dan berkuda namanya, Reog merupakan seni budaya yang berasal dari Ponorogo, Jawa MidodareniMidodareni merupakan sebuah kebudayaan yang berasal dari Jawa Tengah untuk suatu prosesi berasal dari bahasa Jawa widodari yang artinya bidadari. Masyarakat Jawa percaya bahwa pada malam tersebut para bidadari akan turun ke bumi dan menyambangi kediaman calon mempelai katanya, para bidadari ini akan memberi wahyu yang dapat menyempurnakan dan mempercantik pengantin Tari SajojoTari Sajojo adalah tarian pergaulan dari berbagai suku adat yang ada di ini juga biasa digunakan untuk menyambut tamu ataupun acara – acara penari sajojo ini akan menari dengan cara melompat dan menghentak – hentakkan kakinya ke alat musik tradisional Papua seperti tifa juga dipergunakan untuk mengiringi tari sajojo BatikBatik adalah kain bergambar yang dibuat secara khusus yang menjadi khas dari masing – masing Rumoh AcehRumoh Aceh atau Krong Bade adalah rumah adat yang ada di Aceh yang memiliki struktur rumah panggung yang biasanya berjarak 2,5 meter sampai 3 meter dari atas keseluruhan rumoh aceh ini terbuat dari kayu dengan atap dari anyaman daun enau atau daun Aceh ini memiliki keunikan yaitu jumlah anak tangga yang mengantarkan masuk ke ruang panggung utama berjumlah ganjil sebagai simbol nilai relijiusitas suku ulasan singkat mengenai pengertian kebudayaan, unsur, fungsi, ciri, dan contohnya. Semoga dapat membantu kegiatan belajar teman – teman semua. Terima kasih Ÿ™‚Contoh Soal Kebudayaan1. Jelaskan pengertian kebudayaan menurut Koentjaraningrat !Jawaban Kebudayaan menurut Koentjaraningrat adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dimiliki manusia dengan Sebutkan 7 unsur kebudayaan yang dikemukakan oleh Koentjaraningrat !Jawaban BahasaSistem PengetahuanSistem Mata Pencaharian HidupSistem Kemasyarakatan atau Organisasi SosialSistem Peralatan Hidup dan TeknologiSistem ReligiKesenian3. Apa alat musik dari Papua yang digunakan untuk mengiringi Tari Sajojo ?Jawaban Tifa4. Sebutkan ciri – ciri kebudayaan secara umum !Jawaban Kebudayaan dapat diwariskanKebudayaan dapat dipelajariKebudayaan dapat berubahKebudayaan hidup dan berkembang dalam masyarakatKebudayaan bersifat terintegrasiTanya JawabApa itu kebudayaan? Kebudayaan adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan manusia. Meliputi gagasan atau ide manusia, sehingga di dalam kehidupan sehari – hari, kebudayaan itu memiliki sifat apakah percampuran kebudayaan yang saling mempengaruhi ? AkulturasiSebutkan contoh kebudayaan yang ada di Indonesia! 1. Reog Ponorogo2. Midodareni3. Tari Sajojo4. Batik5. Rumoh AcehSebutkan contoh kebudayaan Indonesia yang mendunia! 1. Wayang2. Batik3. Tari Kecak4. Reog Ponorogo5. KerisApa hubungan perubahan sosial dengan perubahan kebudayaan ? Hubungan antara perubahan sosial dengan perubahan kebudayaan sangatlah erat. Pasalnya perubahan sosial merupakan bagian tak terpisahkan dari perubahan budaya.
Kebudayaanmerupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa. Bangsa Indonesia memiliki keragaman seni budaya., terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, yakni dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote dengan keunikan dan identitasnya. tari-tarian itu akan lebih menarik apabila dipentaskan secara kolosal.
Pengertian Kebudayaan, Wujud, Unsur, Sifat dan Fungsi adalah cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Fungsi Dimensi dan Pembentukan Budaya Organisasi Perbedaan mendasar antara manusia dengan mahluk lain hewan ialah bahwa manusia adalah mahluk yang berbudaya, hal disebabkan manusia diberi anugerah yang sangat berharga oleh tuhan yaitu budi atau akal akal pikiran itulah manusia dapat menciptakan kebudayaan yang menyebabkan kehidupannya sangat jauh berbeda dengan kehidupan hewan. Oleh karena itu , manusia sering disebut mahluk sosial budaya, artinya mahluk yang harus hidup bersama dengan manusia lain dalam suatu kesatuan yang di sebut dengan masyarakat. Di samping itu, manusia adalah mahluk yang menciptakan kebudayaan dan dengan berbudayah itulah manusia berusaha mencukupi kebutuhan hidupnya. Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbada budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial alasan mengapa orang mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat dalam definisi budaya Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang dipolarisasikan oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri.”Citra yang memaksa” itu mengambil bentuk-bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti “individualisme kasar” di Amerika, “keselarasan individu dengan alam” d Jepang dan “kepatuhan kolektif” di Cina. Citra budaya yang brsifat memaksa tersebut membekali anggota-anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat dipinjam anggota-anggotanya yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan hidup demikian, budayalah yang menyediakan suatu kerangka yang koheren untuk mengorganisasikan aktivitas seseorang dan memungkinkannya meramalkan perilaku orang lain. Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Suku Mandobo – Bahasa, Kekerabatan, Kepercayaan, Kebudayan, Mata Pencaharian Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic. Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Kroeber dan Mengenai pengertian kebudayaan, banyak defenisi atau batasan pengertian kebudayan yang disampaikan oleh para ahli/ dua orang sarjana antropologi amerika telah berhasil mengumpulkan serta menganalisis 160 buah defenisi tentang kebudayaan yang berasal dari berbagai sarjana dan penulis. E. B. Taylor dalam kitab nya primitive culture mengemukakan bahwa, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahauan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan yang lain yang di dapat dari seorang sebagai anggota masyarakat. Ralph Linton dalam bukunya the cultural background of petsonality, mengemukakan defenisi kebudayaan bahwa , suatu kebudayaan adalah konfigurasi dari tingkah tingkah laku yang di pelajari dan hasil dari tingkah laku yang unsur-unsur penentunya dimiliki bersama dan dilanjutkan oleh anggota masyarakat tertentu. dan dalam bukunya general antropologi menulis bahwa kebudayaan mencakup keseluruhan yang meliputi bentuk teknologi sosial, ideologi, religi, dan kesenian serta bendakebudayan yang semua itu merupakan warisan sosial. Prof, Takdir Alisyahbana, mengemukakan kebudayaan ialah manifestasi dari cara berfikir. Bagi takdir pengertian kebudayaan amatlah luas,sebab semua laku dan perbuatan dapat di pulangkan pada hasil cara berfikir. Perasaan bagi takdir masuk pikiran juga. Selo Soemardjan dan soelaiman soemardi memberikan defenisi kebudayaan merupakan sarana hasil karya, rasa, dan karya cipta masyarakat. Menurut Koentjaraningrat, kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yangdi jadikan milik diri manusian dengan belajar. Parsudi Suparlan mendefenisi kan kebudayaan sebagai mahluk sosisal yang di gunakan nya untuk memahami dan menginterprestasikan lingkungan dan pengalamannya serta menjadi landasan bagi terwujud nya perilaku tingkah laku dalam haln inisebagai merkanisme control bagi kelakuan dan tindak kan sebagai pola prilaku manusia. Koentjaraninggrat mencatumkan tujuh perbedaan manusia dengan hewan apabila ditinjau dari perilakunya, yaitu sebagaian besar dari perilaku manusia di kuasai oleh akal; kehidupan manusia di muka bumi ini hanya d imungkinkan dengan suatu sistem peralatan yang luas yang merupakan hasil akalnya; Sebagian besar perilaku manusia harus di biaskan dengan belajar; Manusia mempunyai yang menyimpan seluruh tata kelakuannya itu dalam lambang-lambang vokal maupun menulis; Pengetahuan bersifat akumulatif; Sistem pembagian kerja dalam masyarakat manusia jauh lebih kompleks dari pada kelompok kawanan binatang; Masyarakat menunjukan suatu aneka warna yang besar; Bronislaw Malinowski menggemukankn bahwa terdapat 4empat unsur pokok kebudayaan antara lain ialah sebagai berikut Sistem norma yang memungkinkan adanya suatu kerja sama antaranggota masyarakat agar dapat menyesuaikan dengan alam sekelilingnya. Organisasi ekonomi. Sebagai Alat dan juga lembaga untuk pendidikan keluarga ialah lembaga pendidikan paling utama. Organisasi kekuatan politik Kliucckhohn menyebutkan terdapat 7tujuh unsur dalam kebudayaan, yakni ialah -sistem sebagai mata pencaharian hidup -sistem sebagai peralatan dan juga teknologi -sistem sebagai organisasi kemasyarakatan -sistem sebagai pengetahuan -bahasaleanguage -kesenian -sistem religiupacara keagamaan. Herskovits ini memandang bahwa kebudayaan ialah sebagai sesuatu yang turun temurun yang dari 1satu generasi ke generasi berikutnya yang kemudian disebut juga dengan superorganik. Andreas Eppink Kebudayaan tersebut mengandung suatu bentuk dari keseluruhan pengertian dalam nilai sosial, norma sosial, ilmu pengetahuan dan juga pada keseluruhan suatu struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain. intelektual dan juga artistik ialah yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Edward Burnett Tylor Kebudayaan ialah seluruh dari suatu yang kompleks yang didalamnya tersebut terkandung suatu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, adat istiadat, dan juga terkandungnya kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang yang menjadi anggota masyarakat. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Sejarah Bangsa Akkadia” Definisi & Perekonomian – Bahasa – Kebudayaan – Kepercayaan Wujud Kebudayaan Apabila kita menelaah pengertian budaya seperti yang dikemukakan sebelumnya jelas kebudayaan tidak memiliki wujud nyata atau konkret seperti sesuatu yang dapat dilihat dan analisis tersebut kebudayaan hanya ada dalam alam pikiran manusia para pendukung kebudayaan yang bersangkutan, wujudnya hanyalah merupakan ide, pandangan hidup,peraturan atau norma yang dianut oleh para anggota masyarakatnya, yang apabila dilaksanakan secara konsekuen dan teratur akan melahirkan prilaku yang dipandang layak dan dapat diterima. Secara lebih rinci Koentjaraningrat membagi wujud kebudayaan kedalam tiga wujud, Taufiq Rahman Dhohiri,dkk,2003 161 yaitu kebudayaan sebagai kompleks ide atau gagasan yang bersifat abstrak, karena hanya terdapat dalam alam pikiran manusia. kebudayaan sebagai kompleks tingkah laku atau perbuatan manusia. Kebudayaan sebagai kompleks hasil perbuatan manusia, yang pada umumnya berwujud benda-benda, sehingga disebut kebudayaan material. Dari semua defenisi para ahli/sarjana antropologi diatas dapat kita ketahui bahwa budaya kebudayaan itu berasal dari alam pikiran manusia, perilaku atau tindakan, benda-benda yang di ciptakan manusiaSiti Walidah,dkk,2001 . Dan kebudayaan di guna kan sebagai pedoman atau latar belakang tindakan manusia untuk memperjuangkan kelangsungan hidupnya. Tetapi tidak semua kebudayaan itu di kategori kan sebagai tingkah laku dan benda-benda sepeti contoh gerak reflek ketika kita merasa gatal dan kita akan langsung mengaruknya karena perilaku seperti ini hanya lah gerak sepontan saja yang tanpa proses berpikir. Kebudayaan selalu berhubungan dengan proses berpikir manusia sebelum bertindak dan menciptakan suatu yang di juga tidak bergantung pada warisan biologis dan pewarisan melalaui unsure genetic,karena kebudayaan itu di dapatkan seseorang melalui proses belajar dalam kehidupan masyarakat anggota wrga yang bersangkutan . Jika ditinjau dari asal katanya budaya berasal dari bahasa sangsekerta yaitu buddhayah yang berati budi dan akal , jadi budaya dapat diartikan sebagai suatu sistem pengetahuan cara dan pola pikir manusia dalam bersikap dan sebagai gagasan yang menjadi pedoman hidupnya atau hal-hal yang bersangkutan dengan budi atau akal. Soerjono Soekanto,2006150 . Menurut Hoenigman, wujud kebudayaan dibedakan menjadi tiga gagasan, aktivitas, dan artefak. Gagasan Wujud ideal Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan,nilai-nilai,norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak tidak dapat diraba atau disentuh. Wujud kebudayaan ini terletak dalam kepala-kepala atau di alam pemikiran warga masyarakat. Jika masyarakat tersebut menyatakan gagasan mereka itu dalam bentuk tulisan, maka lokasi dari kebudayaan ideal itu berada dalam karangan dan buku-buku hasil karya para penulis warga masyarakat tersebut. Aktivitas tindakan Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengan sistem sosial. Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi, mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya menurut pola-pola tertentu yang berdasarkan adat tata kelakuan. Artefak karya Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan. Sifatnya paling konkret di antara ketiga wujud kebudayaan. Dalam kenyataan kehidupan bermasyarakat, antara wujud kebudayaan yang satu tidak bisa dipisahkan dari wujud kebudayaan yang lain. Sebagai contoh wujud kebudayaan ideal mengatur dan memberi arah kepada tindakan aktivitas dan karya artefak manusia. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Kerajaan Buleleng” Sejarah & Kehidupan Politik – Sosial Budaya – Ekonomi – Agama Kebudayaan Dan Peradaban Culture And Civilization Di kalangan para sarjana sampai saat ini sering terjadi perbedaan pendapat mengenai kedua istilah yang sering dicampur adukkan ini, bahkan pendapat di antara para sarjana itu kadang-kadang sering bertentangan satu sama lain Bierens De Hann, mempertentangkan pengertian kebudayaan dan peradaban sebagai berikut, peradaban adalah seluruh kehuidupan social ,politik, ekonomi, dan teknik. Jadi peradaban adalah bidang kehidupan untuk kegunaan yang praktis. Sedangkan kebudadyaan adalah semua yang berasal dari hasrat dan gairah yang lebih tinggi dan murni yang berada di atas tujuan yang praktis hubungan kemasyarakatan. Yang termasuk kebudayaan yaitu musik, puisi, etika, agama, ilmu murni dan filsafat. Oswald Spengler 1880-1936, menurutnya kebudayaan adalah wujud dari seluruh kehidupan manusia, bangsa, adat, industri, filsafat dan sebagainya. Semua kebudayaan mengalami masa, lahir, muda, dewasa, tua, mati, seperti halnya tumbuh-tumbuhan biasa. Spengler membedakan culture dan civilization sebagai berikut culture adalah kebudayaan yang masih hidup dapat tumbuh dan berkembang. Civilizatiaon ialah kebudayaan yang tidak dapat tumbuh lagi, sudah mati. Prof. Dr. Koentjaraningrat, Paham peradaban adalah bagian-bagian dari kebudayaan yang halus dan indah seperti kesenian dan ilmu pengetahuan. Sering juga kata peradaban atau civilization dipakai untuk menyebut sesuatu kebudayaan yang mempunyai seni bangunan, seni rupa, sistem kenegaraan, ilmu pengetahuan dan sebagainya. Dalam kitab Ensiklopedi Indonesia-Van Hoeve Bandung, kita dapaati penjelasan bahwa di Jerman Cicilization artinya peradaban lahir teknik, Organisasi masyarakat dan sebagainya Dari berbagai pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hubungan antara kebudayaan dengan peradaban sangat erat. Peradaban adalah salah satu perwujudan kebudayaan yang bernilai tinggi, indah dan harmonis yang mencerminkan tingkat kebudayaaan masyarakat yang bersngkutan,Siti Walidah,dkk,2001 misalnya adab atau sopan santun, budi pekerti, budi bahasa, seni dan sebagainya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Suku Nias” Definisi & Asal Usul – Budaya – Bahasa – Mata Pencaharian – Agama – Kepercayaan Kebudayaan Sebagai Pedoman Secara umum fungsi kebudayaan adalah sebagai pedoman dan pengarah hidup bagi manusia, sehingga ia mengerti bagaimana harus bertindak, bersikap, berperilaku, baik secara individu maupun kelompok. Pedoman hidup yang di maksud adalah cara manusia memenuhi kebutuhan hidupnya baik kebutuhan dasar, kebutuha sosial, maupun kebutuhan psikologis yang berpedoman pada kebudayaan yang sudah ada. Jika di dalam kehidupan masyarakat tidak berpedoman kepada kebudayaan maka akan menimbulkan guncangan-guncangan sosial. Pewujudan keguncangan sosial adalah pertentangan-pertentangan,persaingan yang tidak sehat, mementingkan diri sendiri, menggangu ketentraman orang lain, dan sebagainya. Untuk menghindari hal – hal yang berakibat buruk, manusia berpedoman kepada norma, nilai, pranata, dan pedoman lainnya, yaitu aturan-aturan kebiasan yang di berlaku di masyarakat. Manusia sebagai individu maupun sebagai warga masyarakat mempunyai kebutuhan-kebutuhan yang banyak jumlahnya dan harus terpenuhi untuk melangsungkan hidupnya dan untuk kehidupan dengan baik. Adapun kebutuhan-kebutuhan tersebut ialah sebagai berikut kebutuhan hidup mendasar dibedakan atas kebutuhan primer, yaitu makan, pakaian, perumahan, kesehatan; kebutuhan sekunder, yaitu perabot rumah tangga, sepeda motor, tv, surat kabar, buku-buku bacaan, dan jam. kebutuhan sosial yaitu kebutuhan yang timbu karena pergaulan antarmanusia dalam masyarakat yang meliputi kegiatan-kegiatan bersama, berkomunikasi bersama, keteraturan sosial dan kontrol, serta pendidikan; kebutuhan psikolog, yaitu perpaduan berbagai macam kebutuhan tersebut di atas, meliputi prinsip-prinsip benar dan salah, pengungkapan etika dan estetika, rekreasi dan hiburan. Kebudayaan Sebagai Pedoman Hidup Dalam Kebutuhan Dasar’ Macam – macam kebutuhan dasar manusia dalam hidup bermasyarakat itu mencakup dalam kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder. Adapun yang menjadi persoalan manusia itu dalam memenuhi kebutuhan dasarnya tidak dapat begitu saja mencari sampai mendapatkan kebutuhan itu tanpa mengingat tindakan itu merugikan orang lain atau tidak. Dengan kata lain, seorang atau sekelompok orang di dalam usahannya untuk memenuhi kebutuhan dasarnya harus menggunakan pedoman-pedoman tertentu, yang termaksud di dalam kebudayaan di mana manusia itu tinggal. Setiap orang membutuhkan makanan dan minuman, pakaian, dan perumahan. Untuk memperoleh itu semua, orang harus bekerja. Kebudayan Sebagai Pedoman Hidup Dalam Kebutuhan Sosial Macam-macam kebutuhan sosial manusia sudah diuraikan, antara lain meliputi Kebutuhan akan kegiatan bersama Kebutuhan akan berkomunikasi dengan sesama Kebutuhan akan keteraturan sosial dan kontrol sosial Kebutuhan akan pendidikan Kebutuhan-kebutuhan sosial tersebut di atas timbul karena adanya pergaulan antar manusia dalam masyarakat. Sebagian dari kebutuhan sosial menjadi sarana untuk memenuhi kebutuhan primer ataupun kebutuhan sekunder. Dalam memenuhi kebutuhan sosial, manusia harus mempunyai pedoman, yaitu unsur-unsur kebudayaan yang relevan berlaku dalam masyarakat tempat manusia itu melakukan aktifitasnya. Kebudayaan Sebagai Pedoman Hidup Dalam Kebutuhan Psikologis Kebutuhan psikologis adalah kebutuhan yang terpadu dari berbagai macam kebutuhan. unsur kebudayaan yang dijadikan sebagai pedoman hidup adalah agama atau kepercayaan, ilmu pengetahuan, pandangan hidup, dan adat istiadat. Kebutuhan psikologis itu antara lain mencakup kebutuhan akan Adanya prinsip benar dan salah Pengungkapan perasaan kebersamaan kolektif Perasaan keyakinan diri dan keberadaannya Pengungkapan etika dan estetika Rekreasi dan hiburan Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Kerajaan Samudera Pasai” Sejarah & Kehidupan Politik – Ekonomi – Sosial – Budaya Unsur-Unsur Kebudayaan Koentjaraningrat 1985 menyebutkan ada tujuh unsur-unsur kebudayaan. Ia menyebutnya sebagai isi pokok kebudayaan. Ketujuh unsur kebudayaan universal tersebut adalah Kesenian Sistem teknologi dan peralatan Sistem organisasi masyarakat Bahasa Sistem mata pencaharian hidup dan sistem ekonomi Sistem pengetahuan Sistem religi Pada jaman modern seperti ini budaya asli negara kita memang sudah mulai memudar, faktor dari budaya luar memang sangat mempengaruhi pertumbuhan kehidupan di negara kita ini. Contohnya saja anak muda jaman sekarang, mereka sangat antusias dan up to date untuk mengetahui juga mengikuti perkembangan kehidupan budaya luar negeri. Sebenarnya bukan hanya orang-orang tua saja yang harus mengenalkan dan melestarikan kebudayaan asli negara kita tetapi juga para anak muda harus senang dan mencintai kebudayaan asli negara sendiri. Banyak faktor juga yang menjelaskan soal 7 unsur budaya universal yaitu Kesenian Setelah memenuhi kebutuhan fisik manusia juga memerlukan sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhan psikis mereka sehingga lahirlah kesenian yang dapat memuaskan. Sistem teknologi dan peralatan Sistem yang timbul karena manusia mampu menciptakan barang – barang dan sesuatu yang baru agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan membedakan manusia dengam makhluk hidup yang lain. Sistem organisasi masyarakat Sistem yang muncul karena kesadaran manusia bahwa meskipun diciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna namun tetap memiliki kelemahan dan kelebihan masing – masing antar individu sehingga timbul rasa utuk berorganisasi dan bersatu. Bahasa Sesuatu yang berawal dari hanya sebuah kode, tulisan hingga berubah sebagai lisan untuk mempermudah komunikasi antar sesama manusia. Bahkan sudah ada bahasa yang dijadikan bahasa universal seperti bahasa Inggris. Sistem mata pencaharian hidup dan sistem ekonomi Sistem yang timbul karena manusia mampu menciptakan barang – barang dan sesuatu yang baru agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan membedakan manusia dengam makhluk hidup yang lain. Sistem pengetahuan Sistem yang terlahir karena setiap manusia memiliki akal dan pikiran yang berbeda sehingga memunculkan dan mendapatkan sesuatu yang berbeda pula, sehingga perlu disampaikan agar yang lain juga mengerti. Sistem religi Kepercayaan manusia terhadap adanya Sang Maha Pencipta yang muncul karena kesadaran bahwa ada zat yang lebih dan Maha Kuasa. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Suku Dayak Sejarah, Kebudayaan, Adat Istiadat, Dan Sistem Kepercayaan Beserta Bahasanya Secara Lengkap Faktor Mendorong dan Menghambat Kebudayaan Mendorong Perubahan Kebudayaan adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi mudah berubah,terutama unsur-unsur teknologi dan individu-individu yang mudah menerima unsur-unsur perubahan kebudayaan terutama generasi muda. Menghambat perubahan kebudayaan adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi sukar berubah seperti adat istiadat,dan keyakinan agama,adanya individu-individu yang sukar menerima unsur-unsur perubahan terutama generasi kolot. FAKTOR INTERNAL PERUBAHAN DEMOGRAFIS perubahan demografis disuatu daerah biasanya cenderung terus bertambah,akan mengakibatkan terjadinya perubahan diberbagai sektor kehidupan,contohnya bidang perekonomian, pertambahan peduduk akan persediaan kebutuhan pangan,sandang dan papan. KONFLIK SOCIAL konflik social dapat mempengaruhi terjadinya perubahan dalam suatu masyarakat,contohnya konflik kepentingan antara kaum pendatang dengan penduduk setempat didaerah transmigrasi,untuk mengatasinya pemerintah mengikutsertakan penduduk setempat dalam program pembangunan bersama-sama para transmigran. BENCANA ALAM bencana alam yang menimpa masyarakat dapat mempengaruhi perubahan contohnya banjir,bencana longsor,letusan gunung berapi masyarakat akan dievakuasi dan dipindahkan ketempat yang baru,disanalah mereka harus beradaptasi dengan kondisi lingkungan dan budaya setempat sehingga terjadi proses asimilisasi maupun alkuturasi. PERUBAHAN LINGKUNGAN ALAM ada beberapa faktor misalnya pendangkalan muara sungai yang membentuk delta,rusaknya hutan karena erosi,perubahan demikian dapat mengubah kebudayaan hal ini disebabkan karena kebudayaan mempunyai daya adaptasi dengan lingkungan setempat. FAKTOR EKSTERNAL PERDAGANGAN indonesia terletak pada jalur perdagangan asia timur dengan india,timur tengah bahkan eropa barat,itulah sebabnya indonesia sebagai persinggahan pendagang pendagang besar,selain berdagang mereka juga memperkenalkan budaya mereka pada masyarakat setempat sehingga terjadilah perubahan budaya. PENYEBARAN AGAMA masuknya unsur-unsur agama hindu dari india atau budaya arab bersamaan proses penyebaran agama hindu dan islam ke indonesia demikian pula masuknya unsur-unsur budaya barat melalui proses penyebaran agama kristen dan kalonialisme. PEPERANGAN kedatangan bangsa barat ke indonesia umumnya menimbulkan perlawanan keras dalam bentuk peperangan,dalam suasana tersebut ikut masuk pula unsur unsur budaya bangsa asing ke indonesia. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Suku Lani – Sejarah, Kemasyarakat, Kebudayaan, Makna Kepemimpinan, Akulturasi, Perubahan Sosial,Mata Pencaharian Sifat-sifat hakikat kebudayaan Sifat hakikat kebudayaan ialah ciri-ciri khusus dari sebuah kebudayaan yang masing-masing masyarakat yang berbeda. Sifat-sifat hakikat kebudayaan tersebut antara lain ialah sebagai berikut… Kebudayaan terwujud dan juga dapat tersalurkan dengan perilaku manusia. Kebudayaan telah ada terlebih dahulu yang mendahului lahirnya suatu generasi tertentu dan juga tidak akan dapat mati dengan habisnya usia generasi yang bersangkutan tersebut. Kebudayaan tersebut diperlukan oleh manusia dan juga dapat diwujudkan tingkah lakunya. Kebudayaan ini mencakup suatu aturan-aturan yang berisikan tentang kewajiban-kewajiban, tindakan-tindakan yang diterima dan juga yang ditolak, Semua kebudayaan tersebut senantiasa bergerak dikarenakan “dinamis” karena pada dasarnya gerak kebudayaan ialah gerak pada manusia itu sendiri. Gerak ataupun dinamika manusia sesama antar manusia, atau juga dari satu daerah kebudayaan dengan daerah lain. Dinamika yang membawa kebudayaan dari suatu masyarakat ke masyarakat yang lain itulah menyebabkan terjadinya akulturasi. Pada dasarnya unsur-unsur kebudayaan asing yang dapat mudah diterima antara lain ialah sebagai berikut Pada unsur Kebudayaan kebendaan, ialah seperti alat-peralatan yang terutama dan mudah dipakai dan juga dapat dirasakan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya. menulis yang banyak tersebut dipergunakan oleh orang Indonesia yang diambil dari suatu unsur-unsur kebudayaan barat. Unsur yang terbukti membawa suatu manfaat besar seperti radio transistor dll Unsur yang dengan mudah juga disesuaikan dengan keadaan masyarakat yang menerima suatu unsur, seperti mesin penggiling padi dengan yang biaya murah dan juga pengetahuan teknis yang sederhana, yang digunakan untuk dapat melengkapi pabrik-pabrik penggilingan. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Budaya Menurut Para Ahli Beserta Definisi Dan Unsurnya Fungsi Kebudayaan dalam Masyarakat Kebudayaan merupakan hal tak terpisahkan dan masyarakat. Di mana ada masyarakat, di situ ada kebudayaan. Kebudayaan merupakan penopang kelangsungan hidup masyarakat. Kebudayaan mempunyai fungsi tertentu dalammasyarakat. Fungsi tersebut bisa kita pahami berdasarkan sudut pandang teori sosiologi. Menurut teori fungsional-struktural, kebudayaan berfungsiuntuk memelihara seluruh proses dalammasyarakat. Pertama-tama, kebudayaan berfungsi mempersatukan masyarakat dan menciptakan stabilitas. Hal itu terwujud melalui kesediaan masyarakatuntuk menerima nilai-nilai inti sebagai pedoman kehidupan bersama. Lebih lanjut, kebudayaan memungkinkan masyarakat memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya, baik itu kebutuhan fisik maupun non-fisik. Sebagaimana sudah dibahas di atas, kebudayaan terdiri atas empat wujud. Keempat wujud kebudayaan itu semuanya merupakan kebutuhan masyarakat. Wujud pertama kebudayaan berupa benda-benda fisik, terutama berfungsi untuk memenuhi kebutuhan fisik masyarakat. Wujud kedua kebudayaan berupa sistem sosial, terutama berfungsi untuk memenuhi kebutuhan untuk menata kehidupan bersama. Wujud ketiga kebudayaan berupa sistem budayaberfungsi untuk memenuhi kebutuhan emosional- spiritual makna hidup Wujud keempat kebudayaan berupa nilai budaya. atau terutama berfungsi untukmemenuhi kebutuhan identitas diri atau kelompok masyarakat. Sementara itu, menurut sudut pandang teori konflik sosial,kebudayaan terutama berfungsi untuk meemelihara ketidaksamaan sosial. dengan kata lain, kebudayaan sesungguhnva berfungsi untuk memelihara dominasi kelompok tertentu dalam masyarakatterhadap kelompok lainnya. Adanya dominasi kelompok tersebut akan menimbulkan ketidakpuasan kelompok lain. Hal itu pada gilirannya akan mendorong timhulnya perubahan sosial Apabila dicermati, kedua sudut pandang tersebut memilikikebenaran masing-masing. Karena itu. keduanya memiliki pandangan yang saling melengkapi dalam memahami fungsi kebudayaan. Atas dasar kedua pandangan tersebut. dapat disimpulkan bahwa kebudayaan setidaknya memiliki fungsi sebagai berikut. Dari ketiga fungsi tersebut. fungsi kebudaayan untuk dapatmempersatukan masyarakat’ umumnya makin problematis. Hal itu karena masyarakat sekarang cenderung merupakan masyarakatberagam budaya. Tak Jarang yang terjadi. kebudayaan bukannvamempersatukan masyarakat, tetapi malah memecah belah masyarakat. Karena itu, tantangan masyarakat sekarang adalah bagaimana membuat agar kehudayaan bisa berfungsimempersatukan masyarakat di tengah kondisi keragaman kebudayaan. udaya atau kebudayaan berasal dari bahasa sanskerta yakni buddhayah, yaitu merupakan bentuk jamak dari buddhibudi atau akal. Diartikan sebagai hal- hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata latin colere, yakni mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kataculture juga kadang diterjemahkan sebagai “kultur” dalam bahasa Indonesia. Kebudayaan sebagai penciptaan, penerbitan dan pengolahan nilai-nilai insani. Tercakup di dalamnya usaha membudayakan bahan alam mentah serta hasilnya. Di dalam bahan alam, alam diri dan alam lingkungannya baik fisik maupun sosial, nilai-nilai diidentifkasikan dan dikembangkan sehingga sempurna. Membudayakan alam, memanusiakan manusia, menyempurnakan hubungan keinsanian merupakan kesatuan tak terpisahkan dalam Pelly dan Menanti, 1994 22. Daftar Pustaka Koentjaraningrat. Pengantar Ilmu Cipta. Jakarta2009. Rahman Dhohiri,Taufik, dkk. Panduan Belajar Antropologi. Yudhistira. Jakarta 2003. Soekanto, Suatu Grafindo Persada. Jakarta 2006. Walidah, Siti, Untuk SMA Kelas Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari
PERLUNYAPEMBENTUKAN KARAKTER BANGSA 1. Bangsa yang berbudaya dan beradab adalah bangsa yang berkarakter 2. Karakter merupakan jati diri dan pribadi yang melekat pada diri setiap warga 3. Apabila suatu masyarakat ingin maju dari sisi peradaban dan budaya, warga masyarakat tersebut perlu memiliki karakter khas yang berupa nilai-
Lembaga Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Indonesia LEM UII pada Jum’at 14/8 mengadakan diskusi “Degradasi Budaya Rekonstruksi Nilai Budaya di Tengah Tantangan Global”. Diskusi yang dipandu Muhammad Hilmi Adani, Trial Bidang Keilmuan dan Riset Ilmiah LEM UII ini menghadirkan narasumber Djoko Mursabdo Ia dikenal sebagai seniman, budayawan, dan pemilik Galeri Djoko Timun. Hilmi menyatakan budaya sebagai salah satu pondasi negara untuk membuka cakrawala pandang akan sesuatu. Budaya memiliki fungsi yang sentral dan mendasar sebagai landasan utama tatanan bernegara, berbangsa, maupun berkeluarga. Menurutnya, negara akan besar jika nilai-nilai budaya telah mengakar dalam sendi kehidupan masyarakat. “Keragaman budaya nusantara tidak hanya bahasa, melainkan juga tari, musik, adat. Keragaman budaya yang berputar mengakibatkan ragam dinamika kehidupan,” ungkapnya. Sementara itu, pembicara Djoko Mursabdo menjabarkan pengertian budaya dari Bahasa Sansekerta yang berasal dari kata buddhayah. Kata itu merupakan bentuk jamak buddhi budi atau akal yang diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan akal, adat istiadat, dan perilaku manusia. Menurutnya budaya adalah hasil dari cipta, rasa, dan karsa yang mempengaruhi banyak aspek kehidupan manusia. “Cikal bakal atau lahirnya budaya berawal dari sebuah cipta adalah pikiran, rasa adalah naluri, karsa adalah keinginan, maka munculah sebuah budaya yang banyak mempengaruhi aspek hidup kita,” sebut Djoko. Ia menambahkan banyak ragam budaya yang membuatnya sebagai karakter suatu bangsa. Misalnya batik, silaturahmi atau berkunjung, proses bercocok tanam, maupun transportasi. Kata Djoko, aplikasi agama seperti Islam Budha Hindu Kristen, dan lainnya mencakup budaya. Politik bersiasat pula dengan budaya. Indonesia memiliki beragam pakaian adat, tingkah laku, suku dari Sabang sampai Merauke yang menjadikannya sebagai karakter atau ciri khas masing-masing daerah. “Semuanya diikat dengan Bhineka Tunggal Ika,” kata Djoko. Lebih lanjut, Djoko menyebut budaya memiliki fungsi sebagai identitas peradaban suatu masyarakat atau negara yang menjadikannya pembeda antara bangsa satu dengan yang lain. Ia berfungsi pula sebagai pembatas, pembentuk perilaku kelompok masyarakat, dan media komunikasi. Terdapat dua faktor hal yang membuat budaya Indonesia mulai terkikis, yakni eksternal dan internal. Secara eksternal ditandai dengan masuknya budaya-budaya luar yang menjadikan Indonesia kehilangan jati dirinya. Sedangkan internalnya adalah sikap tidak mencintai dan menghargai budaya khas Indonesia. Ia memberikan salah satu contoh yakni perkembangan teknologi berbentuk smartphone. Setiap orang yang memilikinya, dimudahkan dalam komunikasi dan menjalankan pekerjaan. Namun, di balik kesenangan tersebut, terdapat pula tantangan yang dapat memberikan hal buruk terjadi pada pemakainya. Untuk itu, ia menegaskan pentingnya peranan generasi milenial agar terlibat dalam melestarikan budaya. Ia mewanti-wanti agar mereka tidak menganggap hal-hal keren dan menarik adalah sesuatu yang modern atau kebarat-baratan saja. “Bangsa timur adalah bangsa ramah. Budaya adalah peradaban. Kalau tidak ada peradaban berarti tidak bermoral. Jangan sampai kita tidak tahu siapa kita sebenarnya, sebab itu membuat kita kehilangan jati diri”, pungksnya. SF/ESP
Berikutadalah kunci jawaban dari pertanyaan "Menentukan tujuan proposal. Contoh: Kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa. Bangsa Indonesia memiliki keragaman seni budaya., terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, yakni dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote dengan keunikan dan identitasnya. tari-tarian itu akan lebih menarik
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sebagai manusia atau sebagai individu, kita pastinya memerlukan sebuah identitas agar bisa membedakan satu sama lain, tidak mungkin semua manusia mempunyai identitas yang sama pasti mempunyai sebuah tanda pengenal yang bisa membedakan orang tersebut. Sebuah identitas menjadi sebuah karakter atau jati diri seorang manusia agar bisa dikenali oleh orang lain. Begitupun dengan sebuah bangsa atau negara, setiap negara harus memiliki sebuah tanda pengenal atau identitas nasional sebagai karakter atau jati diri dari suatu bangsa untuk bisa dikenali oleh negara lain. Jadi, sangat penting bagi negara untuk memilki sebuah identitas agar bisa tetap eksis dalam kehidupan berbangsa dan identitas nasional terbentuk oleh dua kata, yaitu identitas dan nasional. Kata identitas berasal dari kata "identity" dalam Bahasa inggris. Kamus besar Bahasa Indonesia menjelaskan bahwa kata identitas berarti ciri-ciri atau keadaan khusus seseorang,atau jati diri. Sedangkan, kata nasional berasal dari kata "national" dalam Bahasa inggris yang berarti bersifat "kebangsaaan", "berkenaan artau berasal dari bangsa sendiri". Identitas nasional berarti ciri-ciri, jati diri atau tanda pengenal yang dimiliki suatu bangsa untuk membedakan bangsa satu dengan bangsa lainnya. Menurut Koenta Wibisono 2005, Identitas nasional merupakan manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan berkembang pada aspek kehidupan sebuah bangsa atau nasion dengan ciri khasnya, yang membuat berbeda dengan bangsa lain dalam kehidupannya. Setiap negara pasti memiliki identitas nya sendiri sesuai dengan keunikan, ciri-ciri, serta karakter dari bangsa tersebut. Sedangakan, menurut Kaelan dan Zubaedi 2007 menyatakan bahwa identitas nasional adalah suatu ciri yang dimiliki oleh bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain. Setiap negara atau bangsa pasti memiliki indentitas sendiri sesuai dengan karakter, keunikan, dan ciri yang khas dari suatu bangsa tersebut agar bisa dikenali dengan bangsa lain. Negara Indonesia yang kaya akan keragamanya seperti suku bangsa, kepercayaan atau agama, kebudayaan, Bahasa yang berbeda setiap daerah, menjadi ciri khas atau identitas bagi negara Indonesia di mata dunia dan yang menjadi unsur-unsur pembentuk sebuah identitas nasional terdiri dalam dua konteks, yaitu dalam konteks bangsa dan konteks negara. Identitas nasional dalam konteks bangsa, mengacu pada kebudayan, adat istiadat dan karakter dari suatu negara. Sedangkan dalam konteks negara, mengacu dalam simbol-simbol kenegaraan seperti Pancasila, Bendera Merah Putih, Semboyan Negara yaitu Bhineka Tungga Ika, UUD 1945, Bahasa Indonesia dan Soemarno Soedarsono, identitas nasional memiliki tiga fungsi yaitu1. Sebagai penanda keberadaan atau eksistensinya. Suatu bangsa yang tidak mempunyai karakter atau jadi diri bangsa tersebut tidak akan eksis dan tidak dikenal oleh kehidupan berbangsa dan Sebagai pencerminan kondisi bangsa yang menampilkan kematangan jiwa, daya juang, dan kekuasaan bangsa Sebagai pembeda bangsa satu dengan bangsa lainnya. Bangsa Indonesia mempunyai banyak keunikan dan ciri khas yang menjadikan Indonesia beda dengan negara lainnya. Seperti Indonesia memiliki pulau, suku, tradisi dan Bahasa terbanyak di jati diri atau karakter dari sebuah negara tidak datang dengan sendirinya, tetapi dibentuk secara sengaja oleh masing-masing bangsa. Bagi bangsa Indonesia, jati diri bangsa dapat tersimpul dalam ideologi dan konstitusi negara yaitu dalam Pancasila dan UUD 1945. Menurut Kaelan, jati diri bangsa Indonesia adalah nilai-nilai yang merupakan hasil buah pikiran dan gagasan dasar bangsa Indonesia yang dianggap baik yang memberikan watak, corak, dan ciri masyarakat Indonesia. Salah satu simbol jati diri bangsa Indonesia adalah Bahasa Indonesia. Dengan adanya Bahasa, bangsa Indonesia dapat mempersatukan semua Bahasa yang berbeda melalui Bahasa Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara merupakan jati diri bangsa Indonesia yang menjadi inti identitas nasional Indonesia. Pancasila bukan hanya sebuah identitas atau symbol, Pancasila adalah jati diri psikis bangsa Indonesia. Hardono Hadi 2002 menjelaskan bahwa ada 3 unsur jati diri yaitu identitas, kepribadian dan keunikan. Pancasila sebagai jati diri bangsa Indonesia dimaknai sebgai kepribadian sikap atau perilaku yang mencerminkan lima nilai Pancasila. Nilai-nilai yang dicerminkan dalam Pancasila menjadi sebuah karakter dan keunikan bangsa memiliki bentuk-bentuk identitas nasional yang telah ditentukan yaitu Bendera negara adalah Sang Merah Putih, Bahasa nasional atau Bahasa persatuan adalah Bahasa Indonesia, lagu kebangsaan adalah Indonesia raya, Lambang negara adalah Garuda Pancasila, Semboyan negara adalah Bhineka Tungga Ika, Dasar falsafah negara adalah Pancasila, dasar hukum negara adalah UUD 1945, bentuk negara adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia, konsepsi wawasan nusantara, dan kebudayaan-kebudayaan daerah diterima sebagai kebudayaan pembentukan identitas nasional sebagai jati diri bangsa sangatlah Panjang dan tidak mudah, butuh banyak perjuangan untuk mewujudkannya. Bentuk-bentuk identitas ini merupakan manifestasi kebudayaan pada perjuangan bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan negara. 1 2 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Kebudayaanmerupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa.Bangsa Indonesia memiliki keragaman seni budaya, terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air,yakni dari sabang sampai merauke,dari miangas sampai rote dengan keunikan dan identitasnya.Tari tarian itu akan lebih menarik apabila dipentaskan secara kolosal.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Kebudayaan adalah suatu hal yang sangat berharga bagi suatu bangsa. Budaya bangsa adalah kekayaan bangsa yang amat sangat dijunjung dan dihormati. Bagaikan cermin, kebudayaan merupakan sebuah representasi dari karakteristik suatu warga Indonesia, sudah sepatutnya kita berbangga diri atas segala kekayaan yang dimiliki bangsa Indonesia. Tak hanya kekayaan alam yang melimpah, Indonesia juga memiliki beragam budaya yang merepresentasikan suku-suku di adalah negara kepulauan, dengan berbagai suku, ras dan agama. Dengan begitu, tentu masing-masing dari kelompok suku memiliki karakteristik dan adat yang berbeda. Keberagaman budaya yang dimiliki Indonesia sudah sepatutnya menjadi kebanggaan seluruh warga tanah air. Menghargai perbedaan dan menjaga kelestariannya merupakan suatu bentuk apresiasi bagi kebudayaan. Namun sayangnya, pesatnya perkembangan teknologi dan informasi justru kian menyurutkan niat para anak bangsa untuk mencintai kebudayaan bangsa sendiri. Majunya pekembangan teknologi komunikasi turut mendorong munculnya perubahan-perubahan besar. Salah satu yang terjadi dan dapat dirasakan adalah terbuka dengan bebasnya portal pertukaran budaya antar bangsa. Sayangnya, komunikasi modern yang berbasis internet dan dunia maya memiliki kebebasan mutlak sehingga tak memiliki batasan-batasan pertukaran informasi melalui jejaring sosial yang mana merupakan media komunikasi baru turut mendorong budaya baru masuk ke Indonesia. Sayangnya, kurangnya filtrasi baik dalam diri masing-masing individu maupun ketidaksiapan bangsa menerima budaya baru justru mengakibatkan pudarnya kebudayaan yang adalah suatu representasi bangsa. Pun setiap bangsa memiliki karakteristik yang berbeda-beda yang kemudian menyebabkan akan terjadinya ketidaksesuaian apabila pertukaran budaya terjadi secara tanpa batasan. Akibatnya, ketidaksiapan penerimaan budaya baru akan mengikis budaya lama yang justru merupakan pionir saat ini, mulai dari gaya berpakaian, makanan bahkan gaya hidup masyarakat Indonesia mengarah pada budaya barat, yang mana adalah budaya asing yang masuk ke negara melalui portal komunikasi. Sangat disayangkan hal ini justru ternormalisasi sehingga perubahan-perubahan budaya semakin tak terkendali. Tanpa disadari, perubahan budaya ini justru mengikis dan mempertipis budaya asli Indonesia. Ironis, bahkan banyak dari kita yang tak mengenali budaya sendiri dan justru lebih familiar terhadap budaya itu, sebagai kaum muda, masa depan bangsa, kita harus menjadi tiang yang memperkokoh keutuhan bangsa. Dengan lebih menghargai kebudayaan, kita dapat menjaga keutuhan dan nilai kebudayaan-kebudayaan Indonesia. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
dilansirdari encyclopedia britannica, menentukan tujuan proposal. contoh: kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa. bangsa indonesia memiliki keragaman seni budaya., terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, yakni dari sabang sampai merauke, dari miangas sampai rote dengan keunikan dan Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sebagai warga Negara yang baik, hakikatnya kita wajib mengetahui apa itu identitas nasional. Untuk itu kita harus mengetahui dengan jelas apa itu identitas nasional. Agar identitas nasional tidak lunutr dan menimbulkan berbagai macam persoalan. Identitas nasional itu sendiri merupakan jati diri dari setiap bangsa. Maka dari itu identitas nasional wajib untuk dipelajari dan juga diterapkan di kehidupan sehari-hari. Agar terciptanya masyarakat yang memiliki sikap sadar atas segala kekeliruan yang terjadi. Bukan orang lain tetapi kita sendiri sebagai rakya Indonesia yang dapat mengubahnya. Identitas sendiri memiliki arti sebgaia cirri yang dimiliki suatu pihak yang dijadikan pembanding atau pembeda. Sedangkan untuk nasional atau nasionalisme memiliki arti kesetian setiap manusia terhadap suatu Negara. Jika kita simpulkan identitas nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri nasional yang dimiliki suatu bangsa yang membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya. Identitas nasional dalam bangsa cenderung masuk kepada kebudayaan, adat istiadat, serta kharakter khas suatu Negara. Sedangkan identitas suatu Negara tercermin dalam simbol kenegaraan seperti pancasila, bendera merah putih, bahasa nasional, semboyan bangsa bhineka tunggal ika, pancasila sebagai dasar falsafah, konstitusi Negara UUD 1945 serta bentuk Negara. Faktor pembentukan identitas nasional dibagi menjadi dua yaitu faktor primodial dan faktor kondisional. Dalam faktor primodial yaitu faktor bawaan yang bersifat alamiah yang melekat pada suatu bangsa. Sebagai contohnya seperti geografi, ekologi, dan demografi. Sedangkan fakor kondisional keadaan yang mempengaruhi terbentuknya identitas nasional. Mepiluti faktor historis, social, politik, dan kebudayaan. Selain dua faktor di atas ada satu faktor yaitu faktor sakral. Faktor sakral dapat berupa kesamaan agama yang dipeluk masyarakat atau ideologi kotriner yang diakui oleh masyarakat yang bersangkutan. Agama dan ideology adalah faktor sakral. Faktor sakral juga menyumbang suatu nasionalisat baru. Sifat dari identitas nasional itu sendiri yaitu dinamis dan khas yang menjadi pandangan hidup dalam mencapai cita-cita dan tujuan hidup bangsa. Pada era globalisasi ini eksistensi bangsa-bangsa di dunia sedang dihapkan oleh suatu tantangan yang sangat kuat dari kekuatan nasional dalam beberapa bidang baik itu dibidang ekonomis, sosial, budaya, dan politik. Jika tidak mampu mempertahankan kepribadian maka suatu bangsa akan goyah. Dalam hal ini dapat menimbulkan merosotnya nilai-nilai budaya asli bangsa serta cenderung mengabaikan budaya asli dan menerapkan budaya asing. Masyarakat menganggap budaya asing modern dan budaya asli itu kuno. Hal ini dapat menimbulkan krisis identitas, kondisi dimana ketika seseorang merasa tidak yakin mengenai siapa dan apa dirinya. Hal ini dapat terjadi setalah ia mengalami perubahan besar dalam hidup atau karena faktor usia. Berbagai permasasalahan yang mengancam identitas nasional sangat disayangkan hal ini terjadi. Bangsa Indonesia kehilangan jati dirinya. Kecenderungan gaya hidup Negara diluar Indonesia khususnya eropa ataupun amerika yang menjadi kiblat dalam kehidupan sehari-hari yang disebabkan oleh globalisasi. Banyak permasalahan yang berkaitan dengan identitas nasional yang dialami oleh bangsa Indonesia. Ada beberapa bukti masalah masalah identitas nasioal yang ada di indoesia yaituPengklaiman daerah Indonesia oleh Negara asing sebagai contoh kasus kepulauan sipadan dan ligitan dan pulau ambalat yang diklaim milik MalaysiaPencampuran bahasa dari bahasa asing dan bahasa Indonesia serta daerah. Contohnya penggabungan bahasa inggris dan Indonesia di berbagai kataLebih cinta kepada produk luar negeri dari pada produk lokal. Contohnya dengan menggunakan barang-barang atau pakaian dari luar negeri semata-mata untuk kebanggaan karena harganya yang terlampau mahalPengklaiman kebudayaan Indonesia oleh Negara asing. Contohnya tarian reog ponorogo yang diklaim Malaysia sebagai tarian barongan dan berbagai pengklaiman makanan khas dan lagu TKI di diluar negeri. Berbagai permasalahan yang timbul tidak dapat kita ingkari rusaknya jati diri bangsa Indonesia disebebakan karena krisis. Akan tetapi akar permasalahan bukan dari Negara atau pihak manapun. Kesalahan itu murni timbul dari diri sendiri. Bukan tidak mungkin apa yang telah kita lakukan sebagai penunjang hilangnya dari jati diri bangsa Indonesia dan rusaknya karakter bangsa. Di Indonesia itu sendiri tidak lagi dilakukan pembangunan karakter bahkan cenderung di abaikan. Padahal semestinya pembangunan karakter harus dilakukan secara terus menerus atau kontiniu mulai sejak dini, remaja, hingga dewasa. Untuk itu kita harus melakukan berbagai macam upaya untuk menumbuhkan kembali jati diri bangsa Indonesia antara lain Menemukan kembali dan membangun jati diri dengan membangun karakter menrapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hariMenjadi pemimpin yang berkarakter dan siap menyuarakan semangat bangkit dari keterpurukanMenggunakan serta mencintai produk dalam negeri dan mengusahakan untuk mengurangi keterbiasaan atau ketergantungan oleh produk luar negeriMenggunakan bahasa baik dan benar tidak mencampur adukkan dengan bahasa lain atau bahasa asingMencintai, menjaga serta melestarikan keberagaman budaya yang ada di IndonesiaDari beberapa upaya dapat kita simpulkan pentingnya jati diri dari setiap individu untuk bangsa Indonesia. Kejaayaan dan kemajuan bangsa ditentukan oleh masa sekarang dan masa depan. Jika jati diri telah rusak terutama untuk kaum muda sebagai penerus bangsa. Maka Indonesia yang kedepannya akan semakin terpuruk, semakin kacau ditengah situasi yang kacau. Bukan hanya peran tenaga pendidik saja dalam menumbuhkan jati diri melainkan dari diri sendiri dan orang tua juga berperan penting. Jika semua hal dilakukan maka kita akan menuju kepada Indonesia gemilang. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya A PendahuluanBahasa, jati diri, dan karakter merupakan tiga hal yang menyatu dalam diri seorang penutur. Di dalam proses berbahasa, seorang penutur sedang menunjukkan tiga hal sekaligus, yakni sistem linguistik bahasanya, identitas bahasa, dan karakter diri si penuturnya. Dengan demikian, penutur bahasa Indonesia pada hakikatnya adalah duta linguistik, duta jati diri bangsa, dan sekaligus BerandaKebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi s...PertanyaanKebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa. Bangsa Indonesia memiliki keragaman seni budaya, terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, yakni dari Sabang sampai ke Merauke, dari Miangas sampai ke Rote dengan keunikan dan identitasnya. Tari-tarian itu akan lebih menarik apabila dipentaskan secara kolosal. Kalimat lanjutan yang tepat sesuai dengan penggalan latar belakang tersebut adalah...Kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa. Bangsa Indonesia memiliki keragaman seni budaya, terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, yakni dari Sabang sampai ke Merauke, dari Miangas sampai ke Rote dengan keunikan dan identitasnya. Tari-tarian itu akan lebih menarik apabila dipentaskan secara kolosal. Kalimat lanjutan yang tepat sesuai dengan penggalan latar belakang tersebut adalah... Maka, kami ingin memasyarakatkan tari daerah. Sehingga kami berkewajiban melestarikan tari daerah. Oleh karena itu, kami akan mendemontrasikan tari daerah. Oleh karena itu, kami bermaksud menyelenggarakan pentas tari daerah. Kami bertujuan meningkatkan kecintaan terhadap seni budaya. RTR. TrihandayaniMaster TeacherJawabanjawaban yang benar adalah yang benar adalah tersebut membutuhkan kalimat simpulan agar menjadi paragraf yang padu. Kalimat simpulan yang paling tepat adalah seperti pada pilihan D. Hal ini karena kegiatan yang akan diselenggarakan sesuai dengan kalimat-kalimat penjelasan sebelumnya yang membahas mengenai banyaknya budaya tari-tarian di Indonesia. Oleh sebab itu, jawaban yang benar adalah tersebut membutuhkan kalimat simpulan agar menjadi paragraf yang padu. Kalimat simpulan yang paling tepat adalah seperti pada pilihan D. Hal ini karena kegiatan yang akan diselenggarakan sesuai dengan kalimat-kalimat penjelasan sebelumnya yang membahas mengenai banyaknya budaya tari-tarian di Indonesia. Oleh sebab itu, jawaban yang benar adalah D. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!141rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!nnnaura naura Ini yang aku cari!HOHilyah Octavia RamadhanyIni yang aku cari!HNHernada NabilaPembahasan tidak lengkapZCZuhra CallystaIni yang aku cari! Bantu banget Pembahasan lengkap banget©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia Kebudayaanmerupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa bangsa indonesia memiliki keragaman seni budaya, terutama dalam bentuk tarian yang tersebar di seluruh pelosok tanah air yakni dari sabang sampai merauke, dari miangas sampai rote dengan keunikan dan identitasnya tari-tarian itu akan lebih menarik apabila dipentaskan secara kolosal tujuan proposal berdasarkan penggalan latar
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Identitas Nasional Sebagai Jati Diri BangsaIdentitas nasional. Identitas menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah jati diri. Berarti identitas nasional adalah suatu hal yang melekat pada suatu bangsa yang menjadi jati diri nya, atau karakter dari bangsa tersebut yang tidak dimiliki oleh bangsa lain sehingga menjadi ciri khas suatu bangsa. Lalu bagaimana dengan Indonesia, negara kita tercinta ini? Apa sih yang menjadi karakter dari bangsa kita yang membedakan dengan negara lain? Yuk kita simak!Sebelum kita mengulas lebih dalam mengenai identitas nasional, terlebih dahulu kita akan bahasa apa sih faktor yang menyebabkan terbentuknya identitas nasional? Faktor terbentuknya identitas nasional ada yang disebut dengan faktor objektif dan juga faktor subjektif. Nah faktor objektif itu meliputi faktor geografis dan sejenisnya, misal Indonesia termasuk wilayah kepulauan yang memiliki iklim tropis. Ada pula faktor subjektif yang meliputi sosial dan kebudayaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. Berbicara mengenai kebudayaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, wah banyak sekali ya. Mulai dari suku bangsa, kebudayaan, bahasa, hingga kondisi geografis. Yuk kita ulas satu persatu! Suku bangsa di Indonesia ada banyak sekali ya teman. Mulai dari suku Dayak, suku Bali, suku Melayu, suku Jawa, suku Sunda hingga suku Betawi, dimana suku bangsa yang ada di negara kita tercinta ini memiliki beragam adat istiadat yang berbeda beda. Walaupun begitu, perbedaan yang ada tidak membuat kita sebagai warga negara menjadi terpecah belah. Justru hal inilah yang membuat kita bersatu padu dalam Negara Kesatuan Republik ada kebudayaan. Kebudayaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia adalah milik bersama, bukan milik pribadi ataupun milik suatu golongan. Sehingga apapun kebudayaan yang kita miliki, patut kita jaga bersama dan melestarikan nya. Dengan kita menjaga dan melestarikan nya, tentu kebudayaan tersebut tidak akan punah dan bisa dinikmati oleh anak cucu kita kelak. Kebudayaan yang dimaksud mulai dari rumat adat, upacara adat, lagu daerah, alat musik, tariah daerah, hingga seni pertunjukan. Misal di daerah tinggal saya, yaitu Bali. Upacara yang paling terkenal dan sudah tidak asing lagi yaitu upacara ngaben. Upacara ini merupakan ajaran yang dimiliki oleh umat yang beragama Hindu, dimana upacara ngaben ini memiliki makna menyucikan arwah orang meninggal. Upacara ngaben ini dilakukan dengan jenazah diletakkan di sebuah wadah, berdasarkan yang saya lihat wadah itu berbentuk sapi, kemudian jenazah tersebut dibakar hingga menjadi abu. Abu itu nantinya akan dibuang di laut oleh keluarga jenazah. Tak heran upacara ngaben ini menghabiskan biaya yang tidak ada bahasa. Bahasa merupakan suatu hal yang sangat penting bagi manusia untuk menjalani kehidupan nya. Tanpa bahasa, pastinya manusia tidak dapat berkomunikasi dengan sesama nya. Oleh karena itu, bahasa merupakan suatu keistimewaan bagi seorang manusia. Bahasa nasional yang digunakan oleh bangsa Indonesia adalah Bahasa Indonesia. Sebagaimana yang tertuang pada Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia. Selanjutnya ada kondisi geografis. Berdasarkan letak geografisnya, kepulauan Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Posisi Indonesia terbilang strategis karena berada di titik persilangan dua benua dan dua samudera. Hal tersebut membawa banyak dampak positif bagi apa lagi identitas bangsa kita yang tidak dimiliki oleh bangsa lain?Bendera negara, yaitu Sang Merah Putih. Bendera Merah Putih menjadi bendera resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang pertama kali dikibarkan pada saat Proklamasi Kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1945. Pada saat itu Sang Saka Merah pertama kali dijahit oleh Ibu Fatmawati, istri dari Presiden Soekarno. Bendera tersebut pertama kali dikibarkan oleh Latief Hedraningrat, Suhud dan SK Trimurti. Bendera Merah Putih memiliki dua warna, yaitu atas merah dan bawah putih. Merah memiliki makna keberanian dan putih berarti kejujuran. 1 2 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
.
  • aegjh41x6k.pages.dev/35
  • aegjh41x6k.pages.dev/484
  • aegjh41x6k.pages.dev/400
  • aegjh41x6k.pages.dev/566
  • aegjh41x6k.pages.dev/708
  • aegjh41x6k.pages.dev/704
  • aegjh41x6k.pages.dev/621
  • aegjh41x6k.pages.dev/831
  • aegjh41x6k.pages.dev/469
  • aegjh41x6k.pages.dev/474
  • aegjh41x6k.pages.dev/316
  • aegjh41x6k.pages.dev/35
  • aegjh41x6k.pages.dev/623
  • aegjh41x6k.pages.dev/31
  • aegjh41x6k.pages.dev/784
  • kebudayaan merupakan karakter dan jati diri bagi setiap bangsa